Senin, 14 November 2016

berbakti untuk tanah kelahiran.

saat ini tahun 2016 aku tiinggal di tempt asal orang tua yaitu desa yang ada d pedalaman sumatra.
beberapa tahun tinggal di kota Y dan memutuskan untuk pindah ke daerah asal bukanlah hal yang mudah. perlu pertimbangan yang matang.
tetapi ketika semua anak desa yang tinggal kota dan menetap di sana, tanpa ada pengabdiian untuk desanya itu jugalah egois.
aku mulai penjajakan disini, mengenali lingkungan, abat kebiasaan dan mmpelajari pola pikir yang ada.
biiasa menjadi mahasiswa yang dituuntut idealis,  tinggal di desa tidak semuanya harus disikapi dengan idealis tetapi lebih mementingkan  kemaslahatan tanpa meninggalakan dari intisariinya.
bersambung 

catatan penyanya ilmu kalam

03-11-2019 Erik: nama tokoh kiodariyah yang berasal dari negeri irak? ma’bad al-jauhani dan ghailan ad-dimasyqi. Dapat dari irak yang b...